Selain Pengaman, Ini Cara Cegah Herpes Genitalis

Herpes genitalis merupakan sebuah infeksi kulit dan lapisan tipis lembab pada beberapa bagian tubuh seperti mulut, tenggorokan, hidung dan alat kelamin. Kondisi ini bisa menyerang area kelamin atau selaput lendir di daerah genital. Gangguan ini disebabkan oleh virus simplex type 1 dan 2.

Dua gangguan dari virus tersebut dapat dengan mudah menginfeksi mulut serta menimbulkan luka di area genital disebut dengan herpes genital. Pada kalangan dibawah usia 25 tahun, virus herpes tipe 2 pada umumnya menyebabkan herpes genitalis. Sedangkan pada kalangan dengan usia 25 keatas, herpes genital paling sering disebabkan oleh virus herpes simpleks 2.

Bagaimana Proses Penyebaran Herpes Genitalis

Virus herpes simpleks biasanya mudah menyebar melalui kontak dengan kulit yang melepuh. Namun kalangan pengidap herpes genitalis bisa menyebarkan virus dari area genital dan menyerang orang lain, bahkan ketika penderita tidak mempunyai gejala sama sekali.

Luka dingin pada mulut menjadi sumber infeksi genital yang berpotensi selama kontak mulut ke kelamin atau hubungan seks secara oral. Infeksi pada bayi bisa terjadi selama masa persalinan melalui vagina, jika ibu mengidap penyakit tersebut, apalagi jika berada di fase awal.

Bayi yang terserang infeksi dengan proses ini mempunyai resiko yang besar. Anda bisa memberitahu dokter untuk mencegah penyakit herpes yang sedang diderita, sehingga resiko komplikasi dapat segera diminimalisir.

Gejala Pada Penyakit Herpes Genitalis

Ketika seseorang terserang infeksi virus herpes, hal tersebut terjadi tanpa disadari pengidapnya atau biasa disebut dengan infeksi subklinis. Maka dari itu, banyak penderita herpes genital yang tidak sadar telah terserang infeksi tersebut.

Gejala yang dirasakan penderita yakni lepuh kecil dengan sensasi nyeri dan pecah untuk membentuk sebuah luka. Luka ini akan sembuh kurang lebih 2 minggu. Serangan pertama mungkin berjalan dengan berbagai resiko yang menyebabkan banyak lepuhan.

Pada fase pertama, penderita akan mengalami gejala seperti flu, merasa tidak enak badan, sakit kepala, demam, sakit di area punggung dan kaki. Selain itu, menderita infeksi menular seksual seperti herpes genitalis, bisa meningkatkan resiko terserang infeksi HIV.

Herpes genital mudah menyebar melalui kontak antar kulit dengan seorang pengidapnya, termasuk melalui beberapa hubungan intim seperti oral, anal, dan vaginal. Jadi cara terbaik untuk hindari herpes dan berbagai jenis infeksi menular seksual lainnya yakni dengan tidak menjalankan kontak antar mulut atau alat kelamin.

Salah satu cara untuk mencegah terjadinya gangguan tersebut yakni dengan menggunakan pengaman ketika berhubungan seksual. Berikut adalah beberapa cara lainnya untuk mencegah hal tersebut.

Cara Menghindari Herpes Genitalis

Hindari berhubungan seksual dengan penderita herpes genital berulang, sebelum menjalankan hubungan intim, coba untuk tanyakan pasangan Anda apakah ia pernah mempunyai penyakit menular seksual.

Kebanyakan kalangan yang terserang virus tersebut tidak menyadari adanya gejala. Kalangan yang suka berganti-ganti pasangan pada umumnya cenderung mempunyai herpes genital.

Mungkin hal ini akan terasa aneh, namun penting untuk saling terbuka antara satu sama lain. Pasangan Anda mungkin merasa takut untuk mengatakan kondisi sebenarnya, karena akan memperoleh reaksi negative. Namun dengan berdiskusi dapat mencegah resiko penularan kepada pasangan tentunya.

Hindari menjalankan hubungan seksual dengan seseorang yang mempunyai luka atau lecet di bagian seperti mulut, anus, dan vagina. Walaupun begitu, Anda harus mengingat bahwa infeksi dengan mudah menyebar bahkan ketika tidak ditemukan luka. Anda bisa menggunakan pengaman untuk menghindari resiko terburuk.

Untuk informasi lebih lanjut Anda bisa konsultasikan bersama kami di Klinik Apollo Jakarta. Bagi Anda yang ingin jalankan reservasi, segera hubungi nomor 081233881616. Demikian kami sampaikan mengenai herpes genitalis, semoga bermanfaat.